Sunday, August 27, 2023

Belajar Berwira Usaha Mandiri

 

BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MEMULAI BERWIRAUSAHA

         Kesempatan untuk menjadi wirausahawan terbuka lebar. Hal ini tidak  melihat umur, lho. Sebagai inspirasi, kamu bisa simak suka duka sebagai pengusaha. Kamu mungkin mengenal beberapa pengusaha Indonesia yang sukses. Untuk sampai ke titik tersebut enggak mudah, lho. Pengusaha yang sekarang kita kenal juga mengalami masa-masa penuh pasang surut.

Jika kita sedang berusaha mengembangkan bisnis sebagai pengusaha, akan ada banyak tantangan yang kita hadapi. Saya akan mencoba memberikan beberapa hal yang patut kita pikirkan sebelum memulai berwiraswasta.

 A.  Sebelum memulai berwirausaha antara lain :

1. Mengelola waktu

Saat merintis bisnis, kita akan kesulitan untuk mengatur waktu. Kita tidak bisa bekerja sesuka hati. Di masa mengembangkan bisnis, kita membutuhkan banyak waktu karena ada banyak hal yang dilakukan seperti untuk menata ruangan, memilih jenis barang dan mengelompokannya, menyusun daftar harga, dan memberikan label harga dsb.

2. Memerlukan Ketekunan dan Kesabaran

Seseorang yang berbisnis tidak lantas saja dapat menyerap dan mendatangkan konsumen. Kita harus menentukan jenis barang yang sekiranya dibutuhkan oleh banyak orang, kualitas barang, harga barang, dan ketersedian barang untuk menyetok barang. Selain itu kita perlu mempromosikan barang dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya mungkin juga memerlukan promosi diskon dan pelayanan yang memuaskan konsumen. Oleh karena itu kita memerlukan kesabaran dan ketekunan untuk tetap konsisten dengan kualitas yang ditawarkan baik barang maupun harga.

3. Merugi dan gagal

Tidak selamanya bisnis yang dirintis akan sukses dalam waktu singkat. Banyak juga pengusaha yang sekarang sukses harus mengalami kegagalan terlebih dahulu. Gagal dan merugi memang menyakitkan, tapi ini risiko yang harus ditanggung jika kamu bertekad untuk menjadi pengusaha. Gagal sekali tidak lantas membuat kita menyerah. Sebaliknya, kita bisa menjadikan kegagalan tersebut sebagai pelajaran untuk lebih berhati-hati dan mempersiapkan bisnis dengan lebih matang. Setiap usaha pasti ada persaingan.

4. Manajemen orang

Andaikan kita tidak bekerja sendiri. Tantangan berikutnya adalah kemampuan kita dalam manajemen karyawan dan mencari partner yang tepat untuk menjalankan bisnis tersebut. Kita tidak boleh asal dalam memilih orang. Setiap karyawan yang kita rekrut harus orang yang memiliki tanggung jawab penuh dalam menyukseskan bisnis tersebut. Maka dari itu, kita harus perhatikan dengan jelas skill atau kemampuan orang tersebut apakah sejalan dengan visi bisnismu atau tidak. Selain itu, kamu enggak mempunyai pengetahuan yang cukup di semua bidang sehingga membutuhkan partner yang tepat. Apabila kita akan atau membutuhkan seorang karyawan.

 5. Meragukan diri sendiri

Pokok persoalan yang utama dalam memulai berwirausaha adalah rasa keraguan yang dimiliki kita. Observasi  kebutuhan barang, lokasi dan kemudahan berbelanja akan menentukan konsumen. Pelajari situasi dan kondisi lapangan tempat kita usaha, kebutuhan akan jenis barang. Kita mungkin akan meragukan diri sendiri kalau kita mampu berbisnis. Namun, penting diingat untuk tidak larut dalam perasaan tersebut hingga membuatmu patah semangat. Tidak usah ragu wujudkan impianmu menjadi pengusaha, gunakan produk Deposito Senyumku agar kamu bisa wujudkan impianmu segera.

 B. Setelah memilih bisnis yang dikelola

1. Tekun dan pantang menyerah

Ini penting dalam menjamin kesuksesan bisnismu. Dibutuhkan ketekunan, konsistensi, dan semangat pantang menyerah agar bisa melewati tantangan dan rintangan dalam menjalankan bisnis. Selain itu, kita juga harus disiplin dan pantang bermalas-malasan agar bisnis yang dikembangkan bisa sukses. Ingat setiap bisnis pasti ada persaingan. Kita harus siap untuk bersaing.

2. Kreatif dan inovatif

Bisnis yang kita kembangkan mungkin bukan hal baru. Misalnya kita suka banget kopi sehingga ingin menjadi pengusaha kopi. Ada banyak usaha sejenis lainnya, tapi dengan kreativitas kamu bisa sukses. Selalu bekali dirimu dengan ilmu baru dan berani berinovasi agar produk yang dihasilkan menjadi stand out serta berbeda dibanding produk sejenis yang sudah establish.

 3. Pilih bidang yang kamu sukai

Menjalankan bisnis bukan hal yang mudah. Oleh karena itu, kita bisa memilih bidang yang sesuai dengan hal yang kita sukai. Misalnya kita suka banget fashion. Kita bisa menjajal bisnis di bidang fashion. Kita suka dan hoby elektronik, maka kita bisa mencoba usaha dalam bidang tersebut dengan bekal hoby  maka tidak sulit untuk memberikan rekomendasi tentang alat yang kita jual.

 4. Punya business plan yang jelas

Bekali dirimu dengan short term dan long term goals dalam menjalankan bisnis. Business plan inilah yang akan menuntunmu dalam melewati setiap rintangan, sampai bisnismu bisa berdiri kokoh. Memiliki usaha secara mandiri barangkali menjadi impian sebagian orang. Melalui hal ini mereka dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri tanpa harus membebankan orang lain. Agar memiliki usaha yang dapat dikenal secara luas tentu memerlukan perjuangan. Hal inilah pula yang saya alami ketika memulai membangun usaha sendiri.

Semoga bermanfaat ….

Wednesday, August 2, 2023

WIRAUSAHA SALAH SATU PEKERJAAN PILIHAN YANG TEPAT DI MASA PENSIUN

 

PILIHAN YANG TEPAT PEKERJAAN DI MASA PENSIUN

 

Saat datang hari pensiun, beberapa orang dapat merasa tidak lagi berguna ataupun memiliki tujuan. Hari-hari pun pasti terasa berbeda. Karena, aktivitas yang dulu selalu dilakukan harus dihentikan.

Kehidupan setelah pensiun tentu memiliki perbedaan tersendiri. Keadaan setelah pensiun dapat berdampak pada mental orang yang menjalaninya. Perasaan itu dapat menimbulkan stres pascapensiun. Bukan tidak mungkin kondisi ini berdampak pada kesehatan tubuh keseluruhan. Dampaknya bisa baik maupun buruk, misalnya stres dan depresi.

Oleh karena itu kita sebaiknya mempersiapkan diri agar hal di atas dapat dikurangi sedini mungkin, misalnya melakukan pekerjaan yang dapat membuat kita merasa berguna, baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Kita juga harus mulai memikirkan agar kita bisa merasa memiliki tujuan hidup.

Seperti pengalaman kami pasca pensiun memang sangat terasa, waktu seperti asing, beberapa hari, bulan mungkin masih bisa di lalui, namun ini akan membuat kita jenuh. Kami berusaha menyesuaikan diri dengan berbagai aktivitas seperti olah raga, rekreasi bertemu cucu dsb. Kami mencoba membaca buku, mencari informasi lewat internet atau teman sesama pensiunan, dan akhirnya memang kita perlu mencari alternatif kegiatan yang mungkin akhirnya dapat menambah keuangan.

Alhamdulillah kami mencoba mencari tambahan penopang keuangan dengan mencoba berbisnis membuka sebuah toko listrik. Dengan demikian kami memiliki kegiatan dan rutinitas kembali menekuni toko sederhana. Alhasil kami mendapatkan suatu yang dapat meningkatkan gairah hidup baru setelah pensiun.  

Ketika sudah memasuki masa pensiun atau sudah tidak bekerja lagi bagi sebagian orang, masa pensiun dianggap sebagai bagian yang menjemukan atau membosankan karena kegiatan sehari-hari kita akan terhenti. Karena sudah tidak bekerja, maka rutinitas keseharian kita akan menjadi suatu pemikiran tersendiri, kita tidak menerima gaji seperti biasanya. Apa yang akan kita kerjakan di masa pensiun, bagaimana menyikapi waktu di masa pensiun, pekerjaan apa yang akan dilakukan dengan berbagai keterbatasan yang dimiliki dsb menjadi sebuah pemikiran yang kerap dirasakan dari seorang pensiunan. Kecuali untuk pensiunan PNS / ASN mungkin masih mendapat gaji bulanan dari pemerintah walaupun gaji kita tidak sepenuhnya dapatkan. Bahkan seiring dengan waktu dan kebutuhan kita sehari-hari mungkin tidak sesuai dengan perkembangan kehidupan yang terus berkembang.

Seperti apa yang kita rasakan setelah bertahun-tahun bekerja, pasti banyak dari kita yang sudah sangat terbiasa dengan aktivitas. Sehingga ketika memasuki masa pensiun, ada banyak orang yang tidak betah ketika tidak melakukan aktivitas seperti dulu. Pasti banyak dari kita sebagai pensiunan yang belum memiliki gambaran ide untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat, usaha apa yang bisa dijalankan di masa pensiun.

Namun jika kita berpikir positif, meski di masa pensiun, kita sebenarnya masih bisa tetap  produktif dan menghasilkan lebih kegiatan tanpa dikekang waktu dan aturan-aturan yang tertulis. Masa pensiun bukan berarti menganggur di rumah, tetapi justru memiliki waktu lebih untuk mengerjakan hal-hal yang tidak sempat dilakukan selama bekerja. Salah satunya membuka bisnis. Saat tubuh mulai renta dan tidak lagi bekerja, berbisnis atau usaha adalah jalan keluar untuk menopang kebutuhan hidup. Contohnya bisnis sembako, jadi juragan kontrakan, bisnis kuliner, rental kendaraan, bisnis pertanian, waralaba, dan sebagainya.

Sama seperti memulai bisnis di usia produktif, membangun bisnis di masa pensiun juga harus dipikirkan dan direncanakan dengan matang. Pilih bisnis yang sesuai dengan passion atau minat dan perlu juga di ingat harus sesuai dengan kapasitas kita. Nah saat menjalani bisnis yang diminati, maka usaha kita akan terasa menyenangkan dan mudah. Selain itu, kita akan lebih bersemangat untuk memberikan hasil yang terbaik. Tidak hanya yang kita sukai, tetapi pilih juga yang sesuai kemampuan finansial. Tidak perlu langsung besar, seperti membuat PT, menyewa ruko, mempekerjakan karyawan. Tetapi mulailah saja dulu dari usaha kecil atau rumahan. Sehingga modal yang dibutuhkan tidak terlalu besar dan cepat berputar.

Bisnis memang kegiatan usaha yang menghasilkan uang. Namun harus dibarengi dengan kerja keras dan selalu inovatif agar mendapatkan potensi keuntungan yang cukup. Ketika bisnis kita berkembang pesat, maka keuangan di masa pensiun akan sangat terjamin. Bahkan bisa kamu wariskan untuk anak cucu kelak.

Kesuksesan tak memandang usia berbisnis memang idealnya dilakukan sedari muda, sehingga di masa tua tinggal menikmati hasilnya. Namun bisnis dan sukses tak memandang usia. Tidak ada kata terlambat untuk mewujudkannya. Banyak pengusaha besar yang mereguk sukses justru di usia tua. Sementara pada usia muda, dipenuhi dengan kegagalan, hambatan, karena bisnis pasti disisi lain ada persaingan. Hal terpenting adalah kegigihan, ketekunan, dan pantang menyerah dari memulai sampai membangun sebuah bisnis. Ditambah keyakinan bahwa kita akan menjadi sukses. Teruslah berusaha, apapun risiko dan tantangannya. Maka, kita akan mendapatkan hasil akhir yang baik sesuai harapan dan tujuanmu. Pengalaman akan menjadi pembelajaran bagi kita dari mulai menentukan bisnis yang tepat, suka dukanya dalam persaingan usaha, dan kreativitas kita dalam mengembangkan usaha. Yang paling sulit adalah bagaimana memulai sesuatu pekerjaan. Kita harus berfikir bagaimana melakukan usaha agar dapat menghasilkan uang, jangan sebaliknya. Dan mulailah kita bekerja masa pensiuan adalah waktu yang tepat utnuk mewujudkan mimpi yang mungkin kita simpan selama ini. Mengisi waktu senggang memulai bisnis mungkin merupakan gaya hidup pensiunan yang ideal. Dengan melakukan suatu pekerjaan di masa pensiun maka kita tetap termotivasi, aktif, dan terhubung adalah cara terbaik untuk memerangi penurunan kesehatan, kejenuhan dsb. Selain berolahraga secara rutin setiap hari, cara terbaik untuk tetap aktif adalah dengan memulai bisnis, yang melibatkan banyak kegiatan dan membuat Anda tetap aktif. Tetap aktif secara mental dapat mengurangi risiko demensia.

Dengan memulai bisnis, kita dapat mengisi kembali beberapa interaksi dengan pelanggan, pemasok, operator kurir dan profesional lainnya. Menjadi wirausahawan setelah pensiun mungkin merupakan program pensiun terbaik Anda karena secara langsung hal ini membuat kita tetap memiliki kendali atas hidup dan masa depan kita.